Dalam upaya menyukseskan program ini, pemerintah telah menganggarkan dana sebesar Rp 71 triliun di tahun 2025. Meskipun demikian, hingga saat ini belum ada informasi mengenai menu makanan yang akan disediakan ataupun alokasi anggaran untuk setiap porsi makanan tersebut.
Sementara itu, program Makan Bergizi Gratis juga akan diprioritaskan untuk ibu hamil, ibu menyusui, anak balita, dan seluruh anak sekolah dari PAUD hingga SMA. Tenaga Ahli Utama PCO, Hamdan Hamedan, menyatakan keyakinannya bahwa program ini akan mampu meningkatkan kesehatan, kecerdasan, dan kesejahteraan generasi muda Indonesia.
Ia juga menambahkan bahwa studi telah menunjukkan peningkatan partisipasi siswa di sekolah dan santri di pesantren melalui program ini. Tidak hanya itu, program MBG juga diklaim dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, seperti peningkatan nilai prestasi membaca hingga 18% dan matematika hingga 9%.