Tampang

Sejarah Kerajaan Gowa-Tallo: Membongkar Kejayaan Maritim dan Budaya Bugis di Sulawesi Selatan

12 Jul 2024 10:49 wib. 430
0 0
Kerajaan Gowa Tallo
Sumber foto: newstv.id

Kerajaan Gowa-Tallo merupakan sebuah kerajaan yang menguasai wilayah Sulawesi Selatan secara luas pada masa lampau. Kerajaan tersebut memiliki peranan penting dalam sejarah maritim dan budaya Bugis di Indonesia. Dengan kejayaannya yang mengagumkan, Kerajaan Gowa-Tallo berhasil menjadi salah satu kerajaan terbesar di wilayah Indonesia bagian timur. Melalui artikel ini, kita akan membongkar kejayaan maritim dan budaya Bugis yang diwariskan oleh Kerajaan Gowa-Tallo.

Asal Usul Kerajaan Gowa-Tallo

Kerajaan Gowa-Tallo memiliki akar sejarah yang kuat dalam tradisi dan kebudayaan Bugis. Kerajaan ini didirikan oleh dua bangsawan Bugis, yaitu I Mallingkaang Daeng Mattawang dan Karaeng Tumapa'risi' Kallonna. Kerajaan ini didirikan pada abad ke-14 di wilayah Sulawesi Selatan, tepatnya di daerah sekitar Sungai Jeneberang. Seiring dengan perkembangannya, Kerajaan Gowa-Tallo berkembang pesat dan memperluas wilayah kekuasaannya. Wilayah kekuasaan Kerajaan Gowa-Tallo meliputi wilayah pesisir Sulawesi Selatan dan wilayah-wilayah di sekitarnya.

Kejayaan Maritim Kerajaan Gowa-Tallo

Salah satu keunggulan utama Kerajaan Gowa-Tallo terletak pada kehebatan mereka dalam pelayaran maritim. Para penguasa Gowa-Tallo memperluas wilayah kekuasaannya melalui ekspedisi maritim yang berhasil. Mereka memiliki armada laut yang tangguh dan berhasil memperluas kekuasaan mereka hingga ke wilayah-wilayah sekitar, termasuk daerah Maluku dan sebagian wilayah Kalimantan. Mereka merupakan penguasa laut yang handal dan memiliki keberanian dalam menjelajahi samudera yang luas.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Kita Semua 'Berhubungan'...
0 Suka, 0 Komentar, 8 Mar 2018

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.