Tampang.com - Dengan semakin majunya teknologi, memang membuat hidup menjadi lebih mudah. Namun, di sisi lain ternyata teknologi menjadi salah satu alasan utama berbagai masalah kesehatan menyerang, terutama pada kalangan remaja.
Menurut para peneliti, remaja sekarang semakin mengabaikan pola tidur karena terlalu sibuk menghabiskan waktu bermain dengan gawai mereka. Bahkan, peneliti mengungkapkan bahwa remaja tidur lebih sedikit dibandingkan generasi yang lebih tua.
Para ahli percaya, bahwa agar mereka menjadi lebih produktif, maka penggunaan gawai mesti dibatasi. Hal ini karena remaja membutuhkan waktu tidur 9 jam tiap malam untuk menjadi produktif.
Periset dari San Diego State University dan Iowa State University di Amerika Serikat memeriksa data lebih dari 360.000 siswa sekolah yang ikut serta dalam sebuah survei. Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Sleep Medicine menemukan, sekira 40% remaja pada 2015 kurang tidur dari 7 jam semalam, yaitu 58% lebih banyak daripada tahun 1991, dan 17% lebih banyak dari tahun 2009.