Kasus ini terbongkar setelah video penganiayaan terhadap korban menjadi viral di media sosial. Karyawan Daycare Pekanbaru yang merasa risau mengetahui peristiwa tersebut, lalu memberitahukan ibu korban, Aya Sopian, tentang kejadian yang menimpa anaknya. Peristiwa tersebut terjadi pada akhir Mei 2024.
Awalnya, korban diikat di kursi bayi dengan kain, namun karena korban aktif belakangan bisa melepaskan diri. Kemudian kedua pelaku mengikat korban dengan tali rafia dan melakban mulutnya. Selama di tempat penitipan anak, korban juga tidak diberi makan. Beruntung, seorang pegawai berhasil beberapa kali memberikan makanan kepada korban saat suasana sepi.
Kasus ini menimbulkan keprihatinan besar di masyarakat terkait keamanan dan perlindungan anak di tempat penitipan seperti daycare. Perlu adanya pengawasan yang ketat dan standar operasional prosedur yang jelas dalam pengelolaan daycare agar kejadian serupa tidak terulang.