Tampang.com | Indonesia terus gencar melakukan pembangunan infrastruktur sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi. Namun, pembangunan infrastruktur masih terpusat di kota-kota besar, sementara daerah terpencil dan perbatasan sering kali luput dari perhatian.
Kondisi ini menimbulkan ketimpangan akses layanan dasar seperti jalan, listrik, dan air bersih yang sangat diperlukan masyarakat di wilayah-wilayah tersebut.
Ketimpangan Pembangunan Infrastruktur
Menurut data Kementerian PUPR, pembangunan jalan dan fasilitas publik masih didominasi Pulau Jawa dan kota-kota besar lain. Sementara itu, banyak daerah terpencil masih kesulitan mendapatkan akses transportasi yang memadai.