Di antara yang hadir dalam acara tersebut, Ketua Komite BBTF 2025, I Putu Winanstra, dan Koordinator Buyer BBTF 2025, Ketut Ardana, mengikuti acara secara virtual dari Bali. Mereka menyampaikan penjelasan mendalam mengenai konsep dan keuntungan yang dapat diperoleh peserta dari keikutsertaan dalam ajang ini. Winanstra dan Ardana menjelaskan bahwa BBTF 2025 tidak hanya sekadar pameran, tetapi juga merupakan kesempatan berharga untuk memperluas jaringan, menjalin kemitraan strategis, serta memahami berbagai tren terbaru dalam industri pariwisata global.
Sesi diskusi yang berlangsung dalam acara tersebut juga memperlihatkan perkembangan tren terbaru di kalangan wisatawan Australia. Banyak agen perjalanan berbagi cerita bahwa terdapat peningkatan minat wisatawan untuk menjelajahi destinasi di luar Bali. Salah satu contohnya adalah Yogyakarta, yang dengan kekayaan budaya dan sejarahnya mampu menarik perhatian wisatawan Australia. Tak hanya itu, Raja Ampat juga menjadi daya tarik luar biasa dengan pesona keindahan bawah lautnya yang tak tertandingi.