Tampang.com - Kecelakaan tanpa korban jiwa terjadi di wilayah Hukum Bangka Tengah (Bateng) kemarin. Pertama, kecelakaan melibatkan 3 mobil sekaligus, terjadi di Jalan Raya Desa Belilik, tepatnya di depan Masjid Darussalam Kecamatan Namang, sekitar pukul 15.00 WIB.
Kejadian itu melibatkan truk Fuso BE 8645 YJ bermuatan minyak sawit CPO melaju dari Koba menuju Pangkalpinang, bertabrakan dengan Damri BN 7701 PU yang melaju dari arah yang sama, lalu melibatkan juga mobil Xenia BN 1576 TX dari arah Pangkalpinang ke Koba.
Ceritanya di lokasi kejadian, Fuso berupaya mendahului Damri yang saat itu menurunkan lajunya karena ingin berhenti. Saat hendak mendahului, tiba-tiba dari arah berlawanan muncul mobil Xenia yang dikemudikan Monalisa. Diperkirakan Mobil Fuso oleng saat mendahului, akhirnya menabrak belakang Damri dan menabrak mobil Xenia.
Sejumlah kerusakan terjadi pada ketiga mobil tersebut. Namun tidak ada korban jiwa, para korban hanya mengalami luka ringan. Pengendara mobil Xenia atas nama Monalisa menyesalkan pengendara mobil Fuso yang mencoba mendahului Damri sampai menimpa mobilnya. "Saya harapkan kejadian ini agar diproses secara hukum karena mobil saya yang ditabrak," ujar Monalisa.
Di tempat yang sama, salah satu warga Desa Belilik Azwar, mengatakan pada saat kejadian tersebut masyarakat sedang melaksanakan sholat berjama'ah di Masjid Darussalam, lalu mereka mendengar suara benturan yang begitu keras hingga membuat masyarakat berhamburan keluar untuk melihat apa yang terjadi. Hingga saat ini, kejadian itu sedang ditangani Sat Lantas Polres Bateng.
Sementara itu, dalam waktu yang sama di Jalan Raya Kelurahan Arung Dalam Kecamatan Koba, juga terjadi tabrakan antara mobil Mitsubishi Triton BN 8111 TL dengan mobil Daihatsu Carry Pick Up BN 8035 TB, Selasa (07/11/2017) pukul 15.15 WIB. Peristiwa yang terjadi bermula mobil Triton yang dikendarai Wahyu melaju dari arah Koba ke Pangkalpinang. Sedangkan mobil Carry Pick Up yang dikemudikan oleh Jimmy melaju dari arah Pangkalpinang menuju Koba.
Mobil Triton tiba-tiba keluar jalur disebabkan oleh permukaan aspal yang licin karena hujan. Lantaran oleng, Triton pun keluar medan jalan sekaligus menabrak tiang penerangan PLTS dan mobil Carry Pick Up yang kebetulan melaju dari arah Pangkalpinang ke Koba.
Akibat kejadian itu, empat orang penumpang termasuk supir dalam Triton mengalami luka ringan. Sedangkan dua penumpang mobil Carry Pick Up juga mengalami luka ringan. Korban pun dilarikan ke RSUD Bateng untuk mendapat perawatan medis.
"Kejadian ini sedang ditangani oleh petugas Sat Lantas di lapangan," ujar Kabag Ops Kompol Nur Samsi melalui Kanit Laka Brigadir Eka.
