Tampang.com | Urbanisasi kembali melonjak tinggi di Indonesia setelah pandemi COVID-19 mereda. Ribuan orang dari desa dan kota kecil berpindah ke kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung untuk mencari pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik. Namun, tren ini memunculkan pertanyaan penting: apakah kota-kota besar kita siap menghadapi lonjakan penduduk?
Data Urbanisasi Terus Meningkat
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa tingkat urbanisasi Indonesia telah mencapai 58% pada 2024 dan diproyeksikan menyentuh 65% pada 2030. Lonjakan ini sebagian besar didorong oleh pemulihan ekonomi pasca pandemi, di mana peluang kerja lebih banyak tersedia di kota besar.
“Pasca pandemi, banyak orang kehilangan pekerjaan di kampung halamannya dan memilih merantau ke kota besar. Urbanisasi ini menjadi tren baru yang tak bisa dihindari,” ujar Dr. Ratna Sari, pakar demografi dari Universitas Indonesia.
Dampak pada Infrastruktur Kota
Kenaikan jumlah penduduk secara cepat menimbulkan tekanan besar pada infrastruktur kota, termasuk transportasi umum, perumahan, sanitasi, dan layanan kesehatan.