Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa peningkatan suhu udara di wilayah Pulau Jawa akan berlangsung hingga bulan Oktober 2024 mendatang.
Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan pun mengungkapkan peningkatan suhu udara akhir-akhir ini juga terkait dengan periode musim kemarau.
“Di pulau Jawa, peningkatan suhu ini juga terkait dengan periode musim kemarau yang masih akan berlangsung hingga bulan Oktober,” ujar Ardhasena kepada MNC Portal, Sabtu (7/9/2024).
Ardhasena mengatakan bahwa pada periode musim kemarau, cuaca umumnya cerah dengan tingkat pertumbuhan awan pada siang hari sangat minim. Kondisi ini menyebabkan suhu di siang hari terasa sangat terik karena penyinaran matahari ke permukaan Bumi tidak mengalami hambatan oleh awan di atmosfer.
“Suhu di pulau Jawa umumnya mencapai nilai tertinggi pada bulan Oktober, yaitu ketika posisi semu matahari berada di atas pulau Jawa,” papar Ardhasena.
Selain itu, Ardhasena mengatakan bahwa kondisi suhu di sejumlah wilayah saat ini diantaranya Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT) berada dalam kondisi di atas normal.
“Suhu yang terukur saat ini memang menunjukkan kondisi di atas normal pada sebagian lokasi di antaranya Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali dan NTT sebagaimana ditunjukkan dalam gambar di bawah ini (warna merah menunjukkan kondisi atas normal, tanda bintang menunjukkan suhu level ekstrem menurut historis di masing-masing lokasi),” pungkas Ardhasena yang menunjukkan data ranking suhu maksimum.