Penolakan buruh terhadap program Tapera memberikan dampak yang serius terhadap keamanan tempat tinggal mereka setelah pensiun. Banyak buruh yang pada akhirnya tidak memiliki rumah atau tempat tinggal yang layak setelah mereka tidak bekerja lagi.
Pemerintah perlu memperhatikan alasan-alasan tersebut dan mencari solusi yang dapat meningkatkan kepercayaan buruh terhadap program Tapera. Transparansi dalam pengelolaan dana, penyesuaian kontribusi yang lebih meringankan bagi buruh, serta jaminan manfaat yang jelas setelah pensiun adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan oleh pemerintah dalam merancang ulang program ini. Dengan demikian, diharapkan bahwa program Tapera dapat diterima oleh para buruh dan memberikan manfaat yang nyata bagi masa pensiun mereka.