Sebuah kejadian kontroversial terjadi di Kota Tua Yerusalem Timur pada Minggu (21/7) ketika warga pendudukan ilegal Israel di Yerusalem Tepi Barat Palestina dilaporkan melakukan ritual Talmud di kompleks Masjid Al Aqsa. Tindakan ini menciptakan kegaduhan yang melibatkan kelompok warga Israel yang menerobos kompleks masjid sambil melakukan tur "provokatif" yang diawasi oleh aparat keamanan, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita Palestina, Wafa, dan dikutip oleh Al Jazeera.
Para saksi mata melaporkan bahwa para pemukim Israel berjalan-jalan di sekitar kompleks masjid saat pasukan Israel memberlakukan pembatasan bagi umat Muslim yang ingin beribadah di Masjid Al Aqsa. Hal ini bertentangan dengan status quo yang telah ditegaskan sejak tahun 1967, yang menyatakan bahwa hanya umat Muslim yang diizinkan untuk beribadah di dalam kompleks Al Haram al Sharif, yang juga dikenal sebagai Masjid Al-Aqsa.