Tampang

Pendaratan di Normandia: Awal dari Akhir Nazi Jerman

31 Mei 2024 16:22 wib. 58
0 0
Normand Landing
Sumber foto: Pinterest

Pada tanggal 6 Juni 1944, sebuah peristiwa bersejarah terjadi di pantai Normandia, Prancis. Pendaratan di Normandia ini merupakan titik awal dari invasi sekutu ke wilayah Eropa Barat yang dikuasai Nazi Jerman selama Perang Dunia II. Dikenal dengan sebutan Operasi Overlord, pendaratan di Normandia adalah salah satu operasi militer terbesar yang pernah dilakukan dalam sejarah perang. Peristiwa ini tidak hanya menandai awal dari akhir kekuasaan Nazi di Eropa, tetapi juga menjadi titik balik penting dalam Perang Dunia II.

Sebelum pendaratan di Normandia, Eropa Barat telah lama dikuasai oleh Nazi Jerman. Di bawah kepemimpinan Adolf Hitler, pasukan Jerman telah berhasil menduduki wilayah-wilayah penting di Eropa. Selama beberapa tahun, kekuatan sekutu sudah merencanakan untuk melancarkan serangan balik terhadap Jerman. Pendaratan di Normandia merupakan jawaban atas keinginan sekutu untuk memulai invasi besar-besaran ke daratan Eropa guna mengakhiri kekuasaan Jerman.

Operasi Overlord melibatkan ribuan pasukan dari berbagai negara sekutu, seperti Amerika Serikat, Britania Raya, dan Kanada. Pendaratan di Normandia dibagi menjadi lima sektor pantai yang dikenal dengan nama kode mereka: Utah, Omaha, Gold, Juno, dan Sword. Pendaratan ini dilakukan dengan dukungan dari armada kapal perang dan pesawat tempur sekutu, yang memberikan bantuan dalam pengendalian udara dan penghancuran pertahanan Jerman.

Meskipun pendaratan di Normandia dihadapi dengan berbagai hambatan dan kerugian yang besar, namun akhirnya berhasil merebut pantai-pantai tersebut dari Jerman. Keberhasilan pendaratan di Normandia membuka jalan bagi pasukan sekutu untuk terus melancarkan serangan ke dalam daratan Eropa. Hal ini secara signifikan memperlemah pertahanan Jerman dan mengubah arah perang.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%