Tampang.com | Setelah 19 bulan disandera oleh kelompok separatis di Papua, Philip Mehrtens, pilot Susi Air asal Selandia Baru, akhirnya dibebaskan. Kabar gembira ini langsung disambut dengan rasa lega oleh pemerintah Selandia Baru dan keluarganya yang selama ini menanti dengan penuh harap.
Mehrtens diculik pada Februari 2023 oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) setelah mendaratkan pesawatnya di wilayah terpencil di Papua. Kelompok ini menuntut kemerdekaan Papua sebagai syarat pembebasan sang pilot. Selama berbulan-bulan, upaya negosiasi dan diplomasi dilakukan baik oleh pemerintah Indonesia maupun Selandia Baru untuk memastikan keselamatan Mehrtens.
Proses Pembebasan yang Berlarut-larut
Pembebasan Mehrtens bukanlah proses yang mudah. Konflik bersenjata di Papua serta kondisi geografis yang sulit membuat operasi penyelamatan berlangsung sangat lama dan penuh tantangan. Menurut pernyataan resmi, operasi ini melibatkan kerjasama erat antara militer Indonesia dan tim negosiasi yang difasilitasi oleh beberapa pihak ketiga.