Ujang juga menilai bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum tentu akan meneruskan pembangunan mega proyek tersebut, karena anggaran negara yang terbatas dan minimnya investor yang terlibat.
Pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah mengungkapkan bahwa perayaan HUT RI pada 17 Agustus di dua tempat adalah pemborosan anggaran dan bukti ketidaksiapan Nusantara sebagai ibu kota Indonesia yang baru. Pasalnya, secara fisik, Indonesia belum memiliki ibu kota yang jelas.
Trubus juga melihat bahwa kelanjutan pembangunan IKN di tangan presiden terpilih Prabowo Subianto masih belum jelas. Ia menduga, Prabowo akan fokus memenuhi janji-janji kampanyenya terlebih dahulu dibanding mengurusi masalah ibu kota yang baru.