Pemerintah Israel membuat unggahan untuk menandingi ungkapan All Eyes on Rafah, sebuah tagar yang belakangan viral di media sosial. Di akun resmi pemerintah Israel, unggahan tersebut menampilkan seorang bayi yang berhadapan dengan seorang laki-laki bersenjata, dengan bendera Israel dan rumah-rumah yang hancur di sekitarnya. Poster tersebut dilengkapi dengan tulisan "Where were you eyes on October 7?"
Peristiwa yang dimaksudkan terjadi pada tanggal tujuh Oktober, ketika kelompok Hamas Palestina menyerang sejumlah kota Israel, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menawan sekitar 240 orang. Kejadian ini menjadi pemicu bagi agresi Israel terhadap Jalur Gaza.
Unggahan pemerintah Israel muncul beberapa jam setelah slogan dan poster "All Eyes on Rafah" viral di media sosial. Slogan ini merujuk pada Rafah, sebuah kota di selatan Jalur Gaza yang belakangan menjadi target utama dari serangan brutal Zionis. Rafah adalah rumah bagi lebih dari satu juta warga Palestina yang mengungsi akibat agresi tersebut.
Pada Minggu (26/5), setidaknya 45 warga Palestina tewas dan 200 orang luka-luka akibat kebakaran hebat yang disebabkan serangan udara Zionis. Israel mengklaim serangan itu menargetkan kompleks Hamas, yang mengakibatkan dua pejabat senior Hamas tewas.