Menurut Dr. Long Kosal, kepala arkeolog APSARA, penemuan ini sangat penting karena tidak hanya memperkaya pengetahuan kita tentang sejarah Angkor Thom tetapi juga membuka lebih banyak pertanyaan yang memerlukan penelitian lebih lanjut. Seperti materi dan teknik pembuatan patung, kerjasama internasional dalam pemugaran atau restorasi, dan juga pelajaran yang dapat kita petik dari pengembalian seni dan budaya masa lalu. Hal ini menjadi penting karena dengan mengetahui bagaimana cara memelihara dan merestorasi warisan sejarah, kita dapat mewariskannya kepada generasi mendatang.
Dengan ditemukannya kepala patung Dewa ini, diharapkan dapat memicu minat yang lebih besar untuk menggali lebih dalam tentang sejarah Angkor Thom. Hal tersebut tentunya membuka peluang bagi para arkeolog dan sejarawan untuk terus merenung dan memahami peradaban masa lalu, sekaligus membuat kita semakin menyadari pentingnya pelestarian warisan budaya untuk masa depan.