Halo pembaca semua! Siapa di sini yang suka telur asin? Pasti banyak yang suka karena rasanya yang gurih dan menggoda selera, kan? Nah, ngomongin soal telur asin, kalian pasti udah nggak asing lagi sama oleh-oleh khas Brebes yang satu ini. Yap, telur asin memang jadi primadona di kota Brebes. Tapi, pernah nggak sih kalian kepo soal sejarah telur asin dan bagaimana telur asin bisa jadi oleh-oleh khas Brebes yang terkenal sampai ke mancanegara? Nah, yuk kita intip bareng-bareng!
Sejarah Telur Asin
Sejarah telur asin nggak lepas dari kebiasaan masyarakat dalam mengawetkan telur untuk persediaan makanan. Pada zaman dulu, belum ada teknologi kulkas yang bisa dipakai untuk menyimpan telur. Maka dari itu, para nenek moyang kita punya cara sendiri untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu dengan cara mengasinasi telur. Proses pengasinan ini dilakukan dengan cara merendam telur dalam larutan garam dan bahan pengawet alami lainnya, seperti kapur sirih atau abu.
Awalnya, telur asin hanya dihasilkan untuk kebutuhan sendiri. Namun, seiring perkembangan waktu, telur asin mulai dikenal oleh masyarakat luas sebagai camilan yang enak dan tahan lama. Tak heran jika telur asin pun menjadi komoditas perdagangan yang diminati.
