6. Roti Bakar Cik Mei
Roti bakar klasik dengan taburan keju, cokelat, dan meses yang meleleh ini menjadi favorit para pelajar dan mahasiswa. Kedai kecil ini menonjolkan suasana nostalgic ala tahun 90-an.
7. Warung Tahu Pong Sari
Tahu pong yang digoreng kering dan disajikan dengan sambal petis khas Semarang membuat Warung Tahu Pong Sari jadi hidden gem kuliner kota ini. Cocok dijadikan camilan sore hari.
8. Cafe Rumah Kayu
Terletak di area perumahan, Cafe Rumah Kayu menawarkan menu fusion antara Western dan lokal. Interior kayu dan lampu temaram menciptakan suasana hangat yang cocok untuk berkumpul bersama teman.
9. Nasi Ayam Semarangan Bu Endang
Nasi ayam dengan bumbu rempah khas Semarang menjadi daya tarik utama. Tempat ini masih sederhana, tetapi cita rasa autentik membuatnya selalu ramai pengunjung lokal.
10. Martabak Manis & Telor Pak Joko
Martabak manis dan telor yang tebal dan lembut menjadi favorit banyak orang. Lokasinya tersembunyi di lorong sempit, sehingga terasa seperti menemukan harta karun kuliner.
11. Sate Ayam Kampung Kecil
Sate ayam kampung dengan bumbu kacang dan kecap manis yang meresap membuat pengunjung ingin kembali lagi. Tempat ini jarang diekspos media, sehingga suasananya tetap autentik.
12. Nasi Kuning Bu Yani
Nasi kuning dengan lauk lengkap seperti ayam goreng, sambal goreng hati, dan serundeng yang wangi menjadi menu utama. Tempatnya sederhana, namun rasanya legendaris di kalangan warga Semarang.
13. Kedai Ramen Semarang
Bagi penggemar ramen, kedai ini menawarkan ramen dengan kuah kaldu lokal yang kaya rasa. Tempatnya mungil, tapi selalu ramai oleh pecinta kuliner Jepang dan lokal.
