Tampang

Ayam Geprek Pedas ala Chef Arnold

23 Jul 2024 18:07 wib. 263
0 0
Ayam Geprek
Sumber foto: Google

Ayam geprek pedas merupakan salah satu hidangan populer di Indonesia yang digemari banyak orang karena rasanya yang lezat dan pedas. Jika Anda adalah penggemar kuliner pedas dan ingin mencoba membuat ayam geprek yang sempurna di rumah, resep ayam geprek pedas ala Chef Arnold bisa menjadi pilihan yang tepat. Chef Arnold Poernomo, salah satu chef terkenal Indonesia, terkenal dengan kreasi kulinernya yang inovatif dan lezat. Berikut ini adalah resep ayam geprek pedas ala Chef Arnold yang dapat Anda coba.

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

Untuk Ayam:

1 ekor ayam, potong menjadi bagian-bagian kecil
200 gram tepung terigu
100 gram tepung beras
2 sendok teh baking powder
1 sendok teh garam
1 sendok teh lada bubuk
2 siung bawang putih, haluskan
1 butir telur
Minyak goreng secukupnya

Untuk Saus Pedas:

10 buah cabai merah keriting
5 buah cabai rawit merah
4 siung bawang merah
2 siung bawang putih
2 sendok makan gula merah serut
1 sendok makan air asam jawa
2 sendok makan kecap manis
1 sendok teh garam
1 sendok teh gula pasir
1 sendok makan minyak goreng

Pelengkap:

2 buah mentimun, iris tipis
1 buah tomat, iris tipis
Kerupuk atau emping (opsional)

Cara Membuat Ayam Geprek Pedas Ala Chef Arnold

Persiapan Ayam:

Cuci bersih ayam dan tiriskan. Lumuri ayam dengan bawang putih halus, garam, dan lada bubuk. Diamkan selama 15 menit agar bumbu meresap.
Campurkan tepung terigu, tepung beras, dan baking powder dalam sebuah mangkuk besar. Aduk rata. Kocok telur dalam mangkuk terpisah.
Celupkan potongan ayam ke dalam kocokan telur, kemudian gulingkan di campuran tepung hingga rata. Ulangi proses ini satu kali lagi untuk mendapatkan lapisan tepung yang lebih crispy.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Anies Resmi Tutup Alexis
0 Suka, 0 Komentar, 29 Mar 2018

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.