Dalam menelusuri kekayaan salah satu saksi kasus megakorupsi e-KTP, Johannes Marliem, Komisi Pemberantasan Korupsi bekerja sama dengan Federal Bureau of Investigation (FBI).
Dalam sejumlah akun media sosialnya, Johannes Marliem kerap mengumbar kekayaan. Salah satu kekayaan yang dipamerkan adalah Bugatti tipe Chiron berwarna biru. Mobil itu seharga US$ 2,5 juta atau sekitar Rp 33,4 miliar. Ia juga memamerkan seperangkat alat bermain golf berlapis emas berharga US$ 75 ribu atau sekitar Rp 1 miliar.
Johannes Marliem adalah salah satu saksi penting yang terlibat dalam proses perencanaan hingga pelaksanaan proyek e-KTP sejak tahun 2010.