Tampang

Potensi Tanaman Pangan Sebagai Pengobatan Kanker: Dari Jambu Biji Hingga Kelapa Sawit

14 Mei 2025 18:42 wib. 24
0 0
Salah satu manfaat jambu biji merah untuk kesehatan adalah melancarakan proses pencernaan.(iStockPhoto/THEPALMER)
Sumber foto: Google

  • Spondias mombin (Kedondong Hutan)
    Tanaman ini mengandung karotenoid dan flavonoid seperti quercetin, yang diketahui dapat menghentikan pertumbuhan sel kanker, mendorong kematian sel (apoptosis), serta mengurangi stres oksidatif. Quercetin juga mempengaruhi jalur sinyal yang berhubungan dengan kanker, seperti PI3K/Akt dan MAPK.

  • Xanthosoma sagittifolium (Talas Liar)
    Talas liar memiliki efek terhadap sel leukemia, termasuk menghambat siklus sel dan mencegah angiogenesis, yaitu pembentukan pembuluh darah baru yang dibutuhkan tumor untuk tumbuh. Kandungan flavonoid dan taninnya berperan penting dalam mekanisme ini.

  • Elaeis guineensis (Kelapa Sawit)
    Minyak kelapa sawit mengandung tokotrienol, komponen vitamin E yang memiliki sifat antioksidan dan antikanker. Tokotrienol terbukti efektif dalam mengurangi viabilitas sel kanker payudara dan menghentikan siklus sel kanker.

  • Irvingia gabonensis (Mangga Afrika)
    Mangga Afrika kaya akan flavonoid, tanin, dan senyawa gallotannin yang ditemukan di bijinya. Tumbuhan ini berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, mengatur jalur metabolik, dan memicu apoptosis sel kanker.

  • Allium cepa (Bawang Merah)
    Bawang merah mengandung senyawa organosulfur dan flavonoid yang dapat menghambat proliferasi sel kanker, mengaktifkan enzim detoksifikasi, dan membantu mengatasi resistensi terhadap obat kanker.

  • Blighia sapida (Ackee)
    Tanaman ackee mengandung flavonoid dan asam fenolat yang berpotensi menghambat jalur sinyal ERK5, yang berperan penting dalam kanker payudara, serta melindungi DNA dari kerusakan

  • <12>

    #HOT

    0 Komentar

    Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

    BERITA TERKAIT

    BACA BERITA LAINNYA

    POLLING

    Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?