3. Mata Kering
Mata kering dapat menyebabkan mata berair secara paradoks. Hal ini terjadi karena tubuh mencoba mengkompensasi kekurangan air mata dengan memproduksi air mata berlebih. Gejala lain dari mata kering termasuk rasa perih, gatal, dan penglihatan kabur.
Cara Mengatasi:
Gunakan obat tetes mata air mata buatan untuk melembabkan mata.
Hindari paparan angin, asap, dan debu.
Gunakan humidifier di rumah untuk meningkatkan kelembaban udara.
4. Iritasi Mata
Iritasi mata dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti paparan asap, debu, bahan kimia, atau benda asing. Gejala iritasi mata termasuk mata berair, merah, gatal, dan perih.
Cara Mengatasi:
Bilas mata dengan air bersih untuk menghilangkan iritan.
Gunakan obat tetes mata air mata buatan untuk meredakan gejala.
Hindari paparan iritan sebisa mungkin.
5. Penyumbatan Saluran Air Mata
Penyumbatan saluran air mata dapat menyebabkan air mata menumpuk dan keluar dari mata. Gejala penyumbatan saluran air mata termasuk mata berair, bengkak, dan kemerahan pada kelopak mata bawah.
Cara Mengatasi:
Konsultasikan dengan dokter mata untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Dokter mungkin perlu melakukan prosedur untuk membuka saluran air mata yang tersumbat.