Dengan mengunyah lebih lama dan makan dengan perlahan, tubuh memiliki kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan ritme alami ini. Hormon leptin, yang berperan dalam memberi sinyal rasa kenyang, juga bekerja lebih efektif saat seseorang tidak terburu-buru dalam makan.
Mengunyah makanan dengan baik juga bisa membantu seseorang mengontrol jumlah kalori yang masuk ke tubuh. Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengunyah lebih lama cenderung makan lebih sedikit dibandingkan mereka yang makan dengan cepat. Hal ini disebabkan oleh peningkatan kesadaran terhadap makanan yang dikonsumsi serta respons alami tubuh terhadap rasa kenyang.
Selain itu, mengunyah makanan lebih lama memungkinkan seseorang menikmati rasa dan tekstur makanan dengan lebih baik. Ini bisa mengurangi keinginan untuk makan berlebihan atau mengonsumsi makanan tidak sehat dalam jumlah besar.
Tips untuk Membiasakan Mengunyah Lebih Lama
Jika ingin mencoba kebiasaan ini untuk mendukung penurunan berat badan, beberapa tips berikut bisa diterapkan:
- Letakkan sendok atau garpu setelah setiap suapan, Ini membantu memperlambat ritme makan dan memberikan waktu lebih banyak untuk mengunyah.
- Fokus pada makanan, Hindari makan sambil menonton TV atau bermain ponsel agar lebih sadar terhadap setiap gigitan yang dikunyah.
- Gunakan metode 20 kali kunyahan, Cobalah mengunyah setiap suapan minimal 20 kali sebelum menelannya.
- Pilih makanan berserat tinggi, Makanan seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian membutuhkan lebih banyak kunyahan, yang secara alami memperlambat waktu makan.
