Untuk memastikan pencernaan tetap berfungsi dengan baik, konsumsi makanan sehat dan kaya serat sangat dianjurkan. Makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan, dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi. Serat bekerja dengan cara menyerap air dan menambah volume tinja, sehingga mempermudah proses buang air besar.
Selain itu, konsumsi air putih yang cukup juga sangat penting. Kekurangan cairan dapat menyebabkan tinja menjadi keras dan sulit dikeluarkan, yang pada gilirannya menyebabkan sembelit.
Selain BAB yang tidak lancar, ada beberapa gejala lain yang bisa menjadi pertanda adanya gangguan pencernaan, antara lain:
- Perut kembung: Perut yang terasa penuh dan terisi gas bisa menjadi tanda bahwa pencernaan tidak berjalan dengan lancar.
- Mual atau muntah: Jika sering merasa mual atau bahkan muntah, ini bisa menunjukkan adanya masalah pada sistem pencernaan.
- Nyeri perut: Rasa sakit atau ketidaknyamanan di perut bisa disebabkan oleh peradangan atau gangguan pencernaan lainnya.
- Perubahan pola makan: Nafsu makan yang menurun atau bahkan bertambah secara drastis bisa menjadi sinyal adanya gangguan pencernaan.