Merangkul Keseimbangan
Terakhir, menenangkan diri dalam Islam juga berarti merangkul keseimbangan antara dunia dan akhirat. Islam mengajarkan kita untuk tidak terlalu terpaku pada dunia sehingga mengesampingkan akhirat, namun juga tidak melupakan kewajiban-kewajiban dunia. Dengan merangkul keseimbangan ini, seseorang dapat menjalani hidup dengan lebih tenang, tidak terburu-buru dan tidak terlalu larut dalam kesenangan duniawi yang sementara.
Dalam proses menenangkan diri dalam Islam, tidak ada yang instan. Proses ini memerlukan kesabaran, ketekunan, dan keikhlasan dalam menjalani setiap tahapan. Namun, dengan mengasah self-love, mendekatkan diri pada Allah, serta merangkul keseimbangan dalam hidup, seseorang dapat menciptakan kedamaian dalam diri sendiri. Semoga dengan mengamalkan ajaran Islam, kita bisa menemukan ketenangan dan kebahagiaan dalam hidup, sesuai dengan yang diinginkan oleh pencipta kita, Allah SWT.