Tampang

Rupiah di Ambang 20 Ribu: Redenominasi atau Ancaman Terhadap Dolar AS

10 Nov 2025 15:21 wib. 52
0 0
kebijakan redenominasi
Sumber foto: Google

Nilai tukar rupiah kembali menjadi sorotan publik dan pelaku pasar keuangan. Bank Indonesia (BI) dan sejumlah analis ekonomi memperingatkan bahwa rupiah berpotensi menembus level Rp20.000 per dolar AS jika program redenominasi mata uang tidak segera direalisasikan. Prediksi ini muncul di tengah tekanan global terhadap mata uang negara berkembang dan meningkatnya permintaan dolar di pasar domestik.

Redenominasi rupiah, yang sempat menjadi wacana beberapa tahun terakhir, kini dianggap sebagai langkah strategis untuk menjaga nilai mata uang sekaligus menyederhanakan transaksi ekonomi. Tanpa tindakan ini, analis memprediksi tekanan pada rupiah akan terus meningkat, mengingat inflasi dan ketidakpastian ekonomi global yang masih tinggi.

Menurut Ekonom Senior dari Lembaga Riset Keuangan, Dr. Rini Hartono, ada beberapa faktor utama yang membuat rupiah rentan terhadap pelemahan. “Pertama, defisit neraca transaksi berjalan yang masih cukup besar. Kedua, ketergantungan Indonesia terhadap impor energi dan barang modal. Ketiga, capital outflow akibat kenaikan suku bunga global. Jika kondisi ini berlanjut, tidak menutup kemungkinan rupiah menyentuh Rp20.000 per dolar AS,” ujarnya.

Bank Indonesia sendiri menegaskan bahwa stabilitas nilai tukar rupiah tetap menjadi prioritas utama. Melalui intervensi pasar, pengaturan suku bunga, dan koordinasi dengan pemerintah, BI berupaya menahan pelemahan mata uang. Namun, BI juga menekankan bahwa solusi struktural seperti redenominasi diperlukan untuk menghadapi tantangan jangka panjang.

Redenominasi rupiah sendiri merupakan proses penyesuaian nominal mata uang dengan mengurangi nol pada pecahan rupiah. Misalnya, Rp10.000 akan menjadi Rp10. Langkah ini dinilai mampu menyederhanakan transaksi, meningkatkan efisiensi sistem pembayaran, dan memperkuat citra rupiah di mata investor global.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Puaskah Anda dengan Kinerja Wapres Gibran?