Tata Niaga yang Diduga Dimonopoli
Pengamat pertanian Dr. Bambang Wijanarko menyebut ada indikasi kuat bahwa distribusi beras dikuasai oleh segelintir pelaku besar. Penahanan pasokan dan spekulasi harga kerap terjadi di tengah kelengahan pengawasan.
“Bukan soal panennya, tapi bagaimana distribusi dan stok dikendalikan segelintir pihak,” ujar Bambang.
Bulog dan Pemerintah Terlambat Bertindak
Peran Badan Urusan Logistik (Bulog) dan pemerintah daerah dinilai kurang sigap dalam menyerap gabah petani dan menyalurkannya kembali ke pasar. Akibatnya, fluktuasi harga dikendalikan pasar bebas, bukan negara.