Biaya Tempat Tinggal dan Makan Jadi Beban Terbesar
Komponen biaya hidup paling signifikan datang dari kebutuhan tempat tinggal, terutama bagi perantau. Harga sewa kos dan apartemen kecil mengalami kenaikan rata-rata 10–15% dalam satu tahun terakhir. Sementara itu, harga bahan pokok seperti beras, telur, dan minyak juga naik akibat faktor logistik dan cuaca ekstrem.
Kondisi ini membuat banyak pekerja hanya bisa menyisihkan sedikit untuk ditabung, atau bahkan tidak bisa menabung sama sekali.
Ekonom: Harus Ada Penyesuaian Kebijakan Subsidi
Para ekonom menilai bahwa kenaikan UMR harus diiringi dengan kebijakan penyeimbang, seperti subsidi transportasi, hunian pekerja, dan pengendalian harga pangan. Jika tidak, tujuan utama UMR sebagai standar hidup layak tidak akan tercapai.