Tampang

Ekspor Ikan Kerapu dan Napoleon dari Natuna-Anambas ke Hongkong Terhenti

1 Jun 2025 09:59 wib. 39
0 0
Ikan kerapu(Shutterstock)
Sumber foto: Google

Namun, Semuel menyebutkan bahwa beberapa pelaku usaha menggunakan jasa pengiriman lewat jalur udara untuk mengirim ikan kerapu ke Hongkong. “Kalau lewat udara tidak ada masalah, salah satu yang masih mengirimkan lewat udara dari Makassar, mereka masih kirim,” katanya. Hanya saja, biaya pengiriman lewat udara lebih mahal dibanding lewat laut. Untuk pengiriman dari Makassar ke Hongkong sebesar Rp 35.000 per kilogram. Untuk satu kargo seberat 25 koli, hanya berisi ikan 8 Kg, sisanya adalah air.

Semuel menyebutkan, jenis ikan yang dikirim lewat jalur udara adalah ikan berkualitas super seperti Kerapu Sunu, sehingga biaya pengiriman yang mahal masih bisa tertutup dengan harga ikan. Berbeda dengan ikan kerapu yang kebanyakan dibudidayakan oleh nelayan di Natuna dan Anambas, yakni jenis kerapu macan dan kerapu kertang, yang harganya bila dikirim lewat udara belum menutupi ongkos kirim. “Kalau pesawat itu biaya kargo pengiriman mahal, dikhawatirkan tetap maksa kirim biaya ongkos tidak nutup, pelaku usaha akan rugi,” ujar Semuel.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?