Mobil telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Seperti manusia yang memerlukan pemanasan sebelum melakukan aktivitas fisik, mobil juga perlu waktu untuk dipanaskan sebelum digunakan. Durasi memanaskan mobil yang disarankan oleh bengkel resmi memiliki peran yang vital dalam menjaga kesehatan mesin mobil. Dalam dunia otomotif, hal ini sering diabaikan oleh para pemilik mobil, namun memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja mesin mobil.
Durasi memanaskan mobil yang disarankan oleh bengkel resmi tidak hanya menjadi rutinitas sehari-hari, tetapi juga menjadi kunci utama dalam menjaga kesehatan mesin mobil. Meskipun pada era modern ini, mobil telah dilengkapi dengan teknologi canggih, namun memanaskan mesin tetap diperlukan untuk beberapa alasan.
Salah satu alasan utama durasi memanaskan mobil yang disarankan oleh bengkel resmi adalah untuk memberikan pelumas pada bagian-bagian dalam mesin. Ketika mesin mobil dalam kondisi dingin, minyak pelumas cenderung kental dan tidak merata di seluruh bagian mesin. Dengan memanaskan mesin, minyak pelumas akan menyebar dengan baik ke seluruh komponen mesin, sehingga dapat memberikan pelindungan maksimal saat mesin mulai beroperasi.
Selain itu, durasi memanaskan mobil yang disarankan oleh bengkel resmi juga memiliki peranan dalam mengurangi gesekan antar komponen mesin. Saat mesin dalam kondisi dingin, bagian-bagian mesin masih dalam posisi kaku dan jika langsung dipakai untuk beraktivitas, akan meningkatkan risiko gesekan yang memberatkan mesin. Dengan memanaskan mesin, komponen-komponen mesin akan menjadi lebih lentur sehingga dapat mengurangi risiko gesekan dan memperpanjang umur mesin.
