Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), saat ini Pulau Jawa tengah mengalami masa pancaroba. Hal ini berarti bahwa suhu panas yang melanda Pulau Jawa sejak beberapa waktu lalu akan segera berakhir. Meskipun begitu, suhu maksimum di Pulau Jawa dalam tiga hari mendatang masih berpotensi mencapai 36 derajat Celsius. Awal musim hujan di Pulau Jawa juga bervariasi tergantung pada masing-masing daerah.
Pancaroba atau peralihan musim merupakan masa di mana perubahan cuaca terjadi dari musim kemarau ke musim hujan atau sebaliknya. Pada masa pancaroba, kondisi cuaca menjadi tidak menentu, terutama berkaitan dengan perubahan suhu dan kelembapan udara. Pada awal Oktober 2024, BMKG menyebutkan bahwa Pulau Jawa sedang mengalami masa pancaroba yang ditandai dengan perubahan suhu yang cukup signifikan. Meskipun demikian, BMKG memperkirakan bahwa suhu panas yang terjadi akan segera berakhir pada 16 Oktober 2024.
Suhu ekstrem yang mencapai 36 derajat Celsius masih berpotensi terjadi dalam tiga hari mendatang. Hal ini membutuhkan kewaspadaan ekstra dari masyarakat, terutama dalam menjaga kesehatan dan mengurangi aktivitas di luar ruangan pada saat suhu sangat tinggi. BMKG juga menekankan pentingnya untuk mengonsumsi air secara cukup guna menghindari dehidrasi akibat cuaca panas. Selain itu, penggunaan perlindungan sinar matahari seperti topi dan tabir surya juga disarankan agar terhindar dari paparan sinar UV yang berlebihan.