Selain memberikan masukan, Stafsus Presiden juga memiliki tugas untuk memantau dan mengevaluasi kinerja kementerian serta lembaga negara lainnya. Dengan posisinya yang strategis, mereka dapat menjadi mata dan telinga Presiden untuk memastikan bahwa program-program pemerintah berjalan sesuai dengan arah yang diinginkan dan memberikan rekomendasi perbaikan jika diperlukan.
Di samping itu, Stafsus Presiden juga bertugas untuk mewakili Presiden dalam forum-forum yang membutuhkan kehadiran Presiden namun tidak dapat dihadiri secara langsung. Dalam hal ini, mereka perlu mampu berkomunikasi dan bernegosiasi dengan pihak-pihak terkait untuk kepentingan negara.
Namun, perlu diingat bahwa tugas-tugas tersebut dapat bervariasi tergantung pada kebijakan dan keputusan dari Presiden. Setiap Stafsus Presiden juga memiliki peran yang unik sesuai dengan kebutuhan dan arah pemerintahan pada saat itu. Oleh karena itu, sulit untuk memberikan gambaran yang pasti mengenai tugas-tugas Stafsus Presiden secara umum.