Tampang

Perhiasan Etnik Afghanistan: Cerita Migrasi dan Kekuatan Wanita

24 Mei 2025 08:20 wib. 53
0 0
Perhiasan Etnik Afghanistan
Sumber foto: pinterest

Filigree: Kawat perak tipis yang dibentuk menjadi pola-pola rumit.
Granulasi: Bola-bola kecil perak yang dilas ke permukaan untuk tekstur.
Inlay: Penyisipan batu atau kaca ke dalam permukaan logam.
Ukiran dan Stamp: Pola yang diukir atau dicap pada permukaan logam.

Perhiasan sebagai Harta Bergerak dan Simbol Status

Dalam masyarakat nomaden, di mana kepemilikan tanah adalah hal yang langka, perhiasan menjadi bentuk kekayaan yang dapat dipindahkan. Wanita membawa sebagian besar harta mereka dalam bentuk perhiasan yang mereka kenakan. Ini adalah bank berjalan, yang dapat dijual atau ditukar saat dibutuhkan. Oleh karena itu, perhiasan tidak hanya berfungsi sebagai keindahan, tetapi juga sebagai jaminan finansial dan warisan yang dapat diwariskan dari generasi ke generasi.

Selain itu, perhiasan juga berfungsi sebagai simbol status sosial dan kekayaan seseorang. Semakin banyak dan rumit perhiasan yang dikenakan, semakin tinggi status keluarga. Motif-motif tertentu juga bisa menunjukkan suku, wilayah asal, atau bahkan status pernikahan pemakainya.

Kekuatan Wanita dan Ekspresi Identitas

Perhiasan ini sangat terkait dengan wanita Afghanistan yang menjadikannya bagian dari identitas mereka. Dalam budaya di mana wanita seringkali memiliki peran terbatas dalam ruang publik, perhiasan menjadi salah satu bentuk utama ekspresi diri dan identitas pribadi. Dari hiasan kepala (sarpatti dan chandlo) hingga kalung dada (tali), gelang, dan cincin kaki, setiap bagian memiliki tempatnya.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?