Kapal Flying Dutchman adalah salah satu misteri laut yang terkenal di dunia. Cerita tentang kapal hantu yang tak pernah bisa berlabuh ini telah menjadi legenda yang menarik minat banyak orang selama berabad-abad. Namun, masih belum ada bukti pasti mengenai keberadaan fisik kapal ini. Apakah kapal Flying Dutchman benar-benar ada, ataukah hanya sebuah cerita mitos belaka?
Kapal Flying Dutchman pertama kali muncul dalam catatan sejarah pada abad ke-17. Cerita-cerita awal tentang kapal ini berasal dari para pelaut Belanda yang berlayar di sekitar Tanjung Harapan di ujung selatan benua Afrika. Legenda mengatakan bahwa kapten Flying Dutchman, bernama Hendrik van der Decken, bersumpah bahwa ia akan melintasi Tanjung Harapan meskipun mereka mengalami badai yang mengerikan. Karena kesombongannya, ia dan krunya dikutuk untuk terus berlayar tanpa henti, tidak pernah bisa tiba di daratan lagi.
Seiring berjalannya waktu, cerita tentang kapal hantu ini menyebar ke berbagai belahan dunia. Di setiap versi cerita yang berbeda, kapal Flying Dutchman tetap memiliki ciri khas yang sama: kapal yang muncul di tengah badai, bersinar di malam hari, dan tidak pernah bisa berlabuh. Banyak pelaut dari berbagai bangsa yang mengaku pernah melihat kapal ini di laut, namun tidak ada bukti fisis yang dapat membuktikan keberadaannya.