Tampang

Mayoritas Jamaah Haji yang Meninggal Akibat Penyakit Jantung

28 Mei 2025 11:13 wib. 23
0 0
Mayoritas Jamaah Haji yang Meninggal Akibat Penyakit Jantung
Sumber foto: Google

Kegiatan ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang sangat dihormati, namun pelaksanaannya juga membawa risiko kesehatan, terutama bagi jamaah yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Berdasarkan data kumulatif Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Bidang Kesehatan (Siskohatkes), hingga tanggal 23 Mei 2025, terdapat total 53 orang jamaah haji yang wafat di Tanah Suci, dan mayoritas jamaah haji yang meninggal akibat penyakit jantung.

Dari jumlah tersebut, diketahui bahwa 19 orang di antaranya meninggal dunia akibat serangan jantung yang disebabkan oleh penyakit jantung iskemik akut dan shock cardiogenic. Data ini menunjukkan betapa seriusnya dampak kondisi kesehatan terhadap kelangsungan ibadah haji. Penyakit jantung iskemik, yang terjadi akibat penyempitan pembuluh darah yang mengalirkan darah ke jantung, seringkali tidak terdeteksi pada awalnya. Hal ini diperparah oleh kondisi lingkungan di Tanah Suci, yang dapat memicu gejala pada mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung.

Kementerian Kesehatan menekankan pentingnya kesadaran dan kewaspadaan bagi para jamaah haji, khususnya bagi kelompok lansia dan mereka yang memiliki komorbiditas. Kesehatan fisik merupakan faktor utama dalam memastikan bahwa ibadah haji dapat dilaksanakan dengan baik dan selamat. Pemeriksaan kesehatan sebelum keberangkatan sangat dianjurkan untuk menilai kondisi kesehatan masing-masing jamaah. 

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?