Tampang

Konsep Ahinsa dalam Jainisme: Non-kekerasan Mutlak dan Keterikatan Universal

31 Mei 2025 06:35 wib. 140
0 0
Ahinsa Jainisme
Sumber foto: pinterest

Manifestasi Non-kekerasan Mutlak dalam Kehidupan Sehari-hari

Penerapan non-kekerasan mutlak dari Ahinsa termanifestasi dalam setiap aspek kehidupan seorang Jain:

  • Pola Makan Vegetarian/Vegan: Sebagian besar umat Jain adalah vegetarian ketat, bahkan vegan. Mereka menghindari makan daging, ikan, telur, dan madu. Beberapa bahkan tidak makan sayuran akar seperti bawang, bawang putih, atau kentang, karena proses panennya dapat membahayakan mikroorganisme di dalam tanah.
  • Perlindungan Hewan: Umat Jain sangat menghormati kehidupan hewan. Mereka tidak mendukung industri yang mengeksploitasi hewan dan seringkali aktif dalam gerakan perlindungan hewan.
  • Profesi dan Pekerjaan: Umat Jain secara tradisional menghindari profesi yang melibatkan kekerasan, seperti militer, pembantaian hewan, atau pekerjaan yang dapat merugikan makhluk hidup. Mereka seringkali menjadi pedagang, pengusaha, atau terlibat dalam profesi yang tidak membahayakan.
  • Perhatian Terhadap Lingkungan: Dengan memperlakukan setiap makhluk hidup sebagai bagian dari satu kesatuan, umat Jain secara alami menjadi pelindung lingkungan. Mereka berusaha untuk tidak merusak alam, karena alam adalah rumah bagi banyak makhluk hidup.
  • Kehati-hatian dalam Berjalan: Para biarawan dan biarawati Jain bahkan bisa menyapu jalan di depan mereka saat berjalan atau mengenakan kain di mulut mereka untuk menghindari secara tidak sengaja menelan serangga kecil, menunjukkan tingkat perhatian yang ekstrem terhadap semua kehidupan.
  • Perdamaian dan Resolusi Konflik: Ahinsa juga mendorong perdamaian dan resolusi konflik melalui dialog dan pemahaman, menghindari agresi dan kekerasan dalam setiap interaksi.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Karya Seni Unik nan Menipu Kuliner
0 Suka, 0 Komentar, 8 Nov 2017

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?