Tampang.com | Amerika Serikat bagian selatan tengah menghadapi badai musim dingin langka yang dikenal sebagai Enzo. Badai ini membawa salju ke wilayah yang jarang atau bahkan hampir tidak pernah mengalaminya, seperti Florida dan South Carolina. Fenomena cuaca ekstrem ini telah memecahkan berbagai rekor salju di kota-kota selatan, termasuk New Orleans.
- Badai Salju Enzo Memecahkan Rekor
Badai Enzo mulai melanda kawasan selatan Amerika sejak Senin (22/1/2025) dan terus berlanjut dengan intensitas tinggi hingga hari ini. Menurut laporan Badan Cuaca Nasional AS (NWS), badai ini membawa curah salju yang belum pernah terjadi sebelumnya di beberapa wilayah.
New Orleans, misalnya, mencatat ketebalan salju hingga 5 cm, angka yang sangat tidak biasa bagi kota dengan iklim subtropis ini. Sementara itu, beberapa bagian Florida juga mengalami hujan salju tipis, sesuatu yang terakhir kali terjadi lebih dari satu dekade lalu.
South Carolina tidak luput dari dampak badai Enzo. Charleston, kota bersejarah yang biasanya hanya menghadapi badai tropis, kini tertutup oleh lapisan salju yang cukup tebal. Fenomena ini menarik perhatian banyak warga dan wisatawan yang bergegas mengabadikan momen langka ini.
- Korban Jiwa dan Gangguan Transportasi
Sayangnya, badai Enzo juga membawa dampak buruk. Hingga kini, dilaporkan sedikitnya sembilan orang tewas akibat cuaca ekstrem ini. Sebagian besar korban mengalami kecelakaan lalu lintas akibat jalan yang licin dan jarak pandang yang terbatas.
Selain itu, badai ini menyebabkan pembatalan lebih dari 1.200 penerbangan di seluruh negeri. Bandara utama di Atlanta, New Orleans, dan Charlotte menjadi yang paling terdampak. Penumpang yang hendak bepergian ke atau dari wilayah selatan terpaksa menunggu atau mencari alternatif perjalanan lain.