Tampang

Debt Collector Tarik Motor Pelajar SMK Hingga Tewas

20 Mei 2017 15:33 wib. 8.586
0 0
Debt Collector Tarik Motor Pelajar SMK Hingga Tewas

Tampang.com, Mojokerto- Praktik Penagih Hutang ( Debt Collector ) yang menagih konsumen kredit motor dengan meminta paksa motor konsumen berbuntut maut. Seorang pelajar salah satu SMK di Mojokerto meninggal di tempat setelah tubuhnya jatuh dan terlindas truk tanki gandengan yang mengangkut Bio Etanol yang dikemudikan Catur Handoko Mudi (51 Tahun ) karena motor yang dikendarainya ditarik debt collector yang berusaha mengambil motor milik pengendara.

Kapolres kota Mojokerto, AKBP Puji Hendro Wibowo, mengatakan pihaknya sudah melakukan penangkapan terhadap 2 orang debt collector dari jumlah 6 orang debt collector yang ingin menarik kendaraan korban. Kedua pelaku ini bernama Mulyadi (56) warga Desa Sidoharjo, kecamatan Gedeg kabupaten Mojokerto dan Feri Andrianto (28), warga Kelurahan Bloto Kecamatan Prajurit Kulon,Mojokerto. Sementara keempat pelaku lainnya dengan inisial AWR, AL, MD dan ALN masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Awal kejadian keenam pelaku yang sering bergerombol di jalan Letkol Sumardjo, melihat sepeda motor yang dikendarai seorang pelajar SMK yang diketahui bernama Edwin Sahroni (17) yang bersekolah di SMKN 2 Mojokerto melintas di hadapan mereka. Edwin mengendarai motor Yamaha Mio Hitam dengan Nopol S 4564 YO yang merupakan konsumen lising yang sudah menunggak pembayaran kreditnya.

Keenam pelaku kemudian berusaha mengejar korban yang baru pulang dari sekolah kerumahnya di Desa Belimbing Kecamatan Sumobito Mojokerto. Sampai di jalan raya Desa Terusan Kecamatan Gedeg, pelaku berusaha menghentikan laju kendaraan korban dengan cara menarik motor korban dari belakang sementara pelaku lainnya diketahui ada yang menendang motor korban.

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?