Tampang.com | Sebuah startup teknologi asal Indonesia menarik perhatian industri manufaktur dengan inovasinya: sistem kecerdasan buatan (AI) yang mampu memprediksi kerusakan mesin secara dini. Teknologi ini diyakini akan menjadi solusi potensial untuk mengurangi downtime dan mencegah kerugian finansial besar di sektor industri.
Cara Kerja: Analisis Data dan Deteksi Pola Abnormal
Sistem AI yang dikembangkan bekerja dengan memantau data operasional mesin secara real-time, seperti getaran, suhu, tekanan, dan kecepatan. Ketika ditemukan pola yang menyimpang dari performa normal, sistem akan memberikan peringatan dini kepada operator untuk segera melakukan pemeriksaan atau perawatan.