Namun, Korea Selatan bukan satu-satunya tempat di mana karyawan Samsung Electronics melakukan aksi mogok. Pada bulan Agustus, ratusan karyawan di fasilitas produksi Samsung Electronics di wilayah selatan India juga melakukan mogok kerja. Mereka membawa protes yang sama terkait kenaikan gaji dan bonus.
Pemimpin serikat pekerja Samsung di India, E. Muthukumar, mengatakan bahwa aksi tersebut berdampak pada sebagian proses produksi. Hal ini menunjukkan bahwa tuntutan karyawan terkait kesejahteraan dan pengakuan terhadap kontribusi mereka di dalam perusahaan menjadi isu yang perlu diperhatikan secara serius oleh manajemen Samsung Electronics.
Dengan didukung oleh karyawan yang loyal dan memiliki rasa kepemilikan terhadap perusahaan, Samsung Electronics berusaha untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan memberikan pengakuan yang adil terhadap kontribusi mereka. Karyawan yang puas dan merasa diakui akan berdampak positif pada produktivitas dan kualitas produk yang dihasilkan.
Peningkatan upah karyawan juga dapat memberikan dampak ekonomi positif bagi karyawan yang bersangkutan dan mendorong konsumsi domestic di Korea Selatan. Kebijakan kenaikan gaji yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar seperti Samsung Electronics dapat menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan daya beli masyarakat.
