Tampang

Unicorn Terakhir Indonesia Terancam Diakuisisi? Isu Grab Caplok GoTo Bikin Ekonom Waswas

10 Mei 2025 06:45 wib. 21
0 0
Unicorn Terakhir Indonesia Terancam Diakuisisi? Isu Grab Caplok GoTo Bikin Ekonom Waswas
Sumber foto: iStock

Tampang.com | Rumor mengenai rencana akuisisi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) oleh Grab semakin menguat dan menjadi perbincangan hangat di kalangan pelaku ekonomi dan masyarakat luas. Pasalnya, GoTo merupakan satu-satunya unicorn lokal tersisa yang lahir dan berkembang di Indonesia. Potensi hilangnya kendali atas perusahaan ini memunculkan kekhawatiran akan hilangnya simbol kebanggaan nasional dalam dunia startup dan teknologi.

Piter Abdullah, Direktur Eksekutif Segara Research Institute, mengungkapkan rasa keprihatinannya terhadap kabar tersebut. Ia menilai bahwa akuisisi oleh Grab bisa menjadi kehilangan besar bagi Indonesia, mengingat GoTo selama ini dikenal sebagai karya anak bangsa yang dibangun dari nol oleh talenta lokal.

“Agak menyedihkan kalau benar-benar diambil alih oleh Grab. GoTo itu ikon kebanggaan nasional. Kita dari awal menyebutnya sebagai karya anak bangsa,” kata Piter kepada CNBC Indonesia, Jumat, 9 Mei 2025.

Lebih lanjut, Piter menekankan pentingnya keterlibatan pemerintah dalam menyikapi aksi korporasi sebesar ini. Ia menyebutkan bahwa jika GoTo benar-benar jatuh ke tangan Grab, maka itu bukanlah kabar baik, baik dari sisi ekonomi maupun semangat kemandirian digital nasional.

Sinyal akan terjadinya akuisisi ini semakin kuat setelah beredar laporan bahwa kesepakatan pengambilalihan GoTo oleh Grab diperkirakan akan rampung pada kuartal II tahun 2025. Dalam rencana tersebut, Grab disebut akan mengambil alih seluruh unit bisnis GoTo, kecuali bagian layanan keuangan yang akan tetap dikelola oleh GoTo sendiri.

Laporan dari Reuters mengungkap bahwa Grab telah menunjuk penasihat untuk memandu proses akuisisi ini. Namun, keberhasilan kesepakatan tersebut masih bergantung pada ketersediaan pendanaan. Grab saat ini dilaporkan tengah menjalin pembicaraan dengan sejumlah lembaga keuangan untuk menjadi pendukung utama dana akuisisi tersebut.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?