DART membuktikan bahwa dengan teknologi saat ini, manusia sudah mulai mampu mengambil tindakan terhadap ancaman luar angkasa yang potensial—sebuah langkah besar menuju keamanan jangka panjang Bumi dan sistem planet sekitarnya.
Teleskop NEO Surveyor: Mata Global untuk Asteroid Berbahaya
Tak berhenti di situ, NASA juga sedang mengembangkan teleskop luar angkasa NEO Surveyor, yang ditargetkan meluncur paling cepat pada 2027. Teleskop ini dirancang khusus untuk mendeteksi asteroid besar berdiameter lebih dari 140 meter yang berpotensi mendekati orbit Bumi.
Dengan kemampuan untuk memetakan dan mendeteksi sekitar 90% dari total asteroid berbahaya, NEO Surveyor diharapkan akan menjadi alat utama dalam memperkuat sistem peringatan dini terhadap benda langit yang mungkin mengancam eksistensi manusia.
Drama Antariksa atau Ancaman Nyata?
Meski bagi sebagian orang topik ini mungkin terdengar seperti alur cerita film fiksi ilmiah, namun potensi ancaman dari luar angkasa adalah nyata. Misi, riset, dan teknologi yang dikembangkan NASA serta badan antariksa lainnya bukan sekadar proyek ambisius, tetapi langkah nyata dalam memastikan keselamatan Bumi dari ancaman luar yang bisa datang kapan saja.
Asteroid YR4 hanyalah satu dari ribuan batu luar angkasa yang terus dipantau. Dengan makin canggihnya teknologi, umat manusia kini berada di jalur yang tepat untuk tidak hanya menjadi pengamat, tetapi juga penjaga planet ini dari kemungkinan bencana luar angkasa.