Pengakuan dari UNESCO ini menjadi bukti konkrit bahwa keberagaman budaya dan kepercayaan agama harus dihormati dan diakui nilainya dalam konteks global. Upaya mengakui Idul Fitri dan Idul Adha sebagai hari raya keagamaan yang signifikan juga merupakan langkah nyata untuk mewujudkan perdamaian dan harmoni antar umat manusia di seluruh dunia.
Dalam konteks ini, Indonesia memiliki peran yang amat penting sebagai negara yang telah mengusulkan pengakuan ini dan turut memperjuangkan keadilan sosial serta kesetaraan hak bagi semua umat beragama di dunia.
Pentingnya pengakuan terhadap perayaan-perayaan keagamaan ini juga memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan keragaman budaya dan agama yang luar biasa. Dengan menjadi salah satu negara yang terlibat dalam usulan pengakuan ini, Indonesia dapat menjadi inspirasi bagi negara-negara lain dalam menjaga kebhinekaan dan kerukunan antar umat beragama.
Dalam dunia yang terus berkembang dan berubah, pengakuan ini mencerminkan bahwa penting untuk tidak hanya menghormati perbedaan, tetapi juga untuk merayakan keberagaman. Hal ini menegaskan bahwa perbedaan keagamaan adalah kekayaan bersama yang harus dijaga dan dilestarikan. Dengan adanya pengakuan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya toleransi dan saling penghargaan antar umat beragama dapat semakin meningkat di seluruh penjuru dunia.