Lebih lanjut, dzikir pagi dan petang juga berfungsi sebagai cara untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Allah. Pada pagi hari, kita seringkali disambut dengan keindahan alam yang baru, seperti sinar matahari dan udara segar. Dengan berdzikir, kita menyadari betapa banyaknya nikmat yang perlu disyukuri. Begitu juga pada waktu petang, setelah menjalani aktivitas seharian, kita diingatkan untuk selalu bersyukur dan tidak lupa memperbanyak dzikir agar hati kita tetap tenang dan terhindar dari sifat sombong.
Selanjutnya, dzikir pagi dan petang adalah sarana perlindungan. Dalam kondisi-kondisi tertentu, kita mungkin merasa rentan terhadap berbagai kesulitan, baik itu dalam pekerjaan atau kehidupan sosial. Dengan berdzikir, kita meminta perlindungan Allah dari hal-hal yang negatif. Salah satu manfaat utama dzikir adalah menjauhkan kita dari godaan setan dan perasaan negatif lainnya. Dalam kehidupan sehari-hari, dengan menjalani rutinitas dzikir, kita dapat menjaga pikiran dan hati kita agar tetap fokus serta tidak terpengaruh oleh hal-hal yang dapat menurunkan semangat.
Tak hanya sebagai kegiatan spiritual, dzikir juga dapat berdampak positif pada kesehatan mental. Berbagai studi menunjukkan bahwa aktivitas yang melibatkan pengulangan kata-kata positif dapat mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Oleh karena itu, dzikir pagi dan petang bukan hanya sebuah ritual ibadah, tetapi juga cara untuk menjaga kesehatan mental kita di tengah tekanan hidup.