Dalam perkembangan selanjutnya, para arsitek muslim mulai berinovasi dengan mengadopsi bentuk kubah untuk dipakai pada bangunan masjid. Masjid yang pertama kali menggunakan kubah adalah Masjid Umar di Yerusalem. Dikenal dengan sebutan kubah batu atau Qubbat as Sakhrah atau juga Dome of Rock yang dibangun pada tahun 685-688 yaitu saat khalifah Abdul Malik berkuasa. Dalam arsitektur Islam, masjid ini yang merupakan masjid pertama yang menggunakan kubah. Pembuatan kubah masjid ini menurut sejarawan Al Maqdisi menghabiskan biaya sekitar 100 ribu dinar (koin emas). Pada kubah ini terdapat hiasan dengan arabesk yaitu hiasan yang berbentuk geometris, tanaman rambatan serta ornamen kaligrafi. Unsur hiasan seperti ini menjadi ciri khas arsitektur Islam sejak abad ke-7 dan hingga kini seni kaligrafi masih menjadi ornamen yang selalu menghiasi inetrior masjid. Keberadaan kubah pada Masjid Umar di Yerusalem menjadi titik awal dari menjalarnya arsitektur kubah pada masjid-masjid yang dinagun sesudahnya. Kemudian bentuk arsitektur masjid berkubah ini berkembang ke berbagai negara lainnya seperti Pakistan, India, Asia Tengah dan lainnya. Dan pada abad ke-12 M kubah ini dijadikan semacam lambang arsitektur Mesir dalam struktur masyarakat Islam.
Untuk Indonesia sendiri, keberadaan masjib berkubah ini diperkirakan sekitar abad ke-19 M. Penggunaan kubah baru digunakan pada pertengahan abad ke-20 yaitu di pulau Jawa. Sebelumnya bentuk masjid di nusantara tidak menggunakan kubah pada desain bagian atasnya seperti di Jawa biasnaya berdesain seperti rumah joglo. Contohnya masjid peninggalan Walisongo yaitu Masjid Agung Demak. Seiring dengan perkembangan zaman serta teknologi bentuk arsitektur kubah turut melengkapi bentuk arsitektur bangunan masjid di negeri ini. Kini banyak ditemui masjid-masjid yang dilengkapi dengan kubah sebagai penanda bagi bangunan masjid. Selain sebagai interior masjis, kubah juga mempunyai makna yang dalam. Yakni keberadaan kubah dalam arsitektur Islam paling tidak memiliki dua interprestasi simbolik yaitu merepresentasikan kubah surga dan menjadi semacam simbol kekuasaan dan kebesaran Tuhan.
Kubah masjid merupakan bagian yang terpenting dalam sebuah bangunan masjid karena selain menjadi simbol kejayaan Islam juga sebagai petunjuk bagi pendatang yang sedang mencari masjid untuk beribadah. Oleh karena itu kubah sangat penting ketika disandingkan dengan berbagai kondisi yang ada. Bangunan masjid yang dilengkapi dengan kubah akan membuat masjid terlihat lebih megah serta lebih indah. Selain itu juga kubah masjid berfungsi sebagai penanda arah kiblat dari sisi luar dan reflektor cahaya guna menerangi bagian interior masjid. Di dalam membangun kontstruksi kubah masjid terdapat dua alternatif yaitu :