Tampang

Apa yang Dimaksud dengan Jihad Melawan Hawa Nafsu dalam Islam?

28 Jan 2025 12:01 wib. 30
0 0
Jihad
Sumber foto: Canva

Tampang.com | Dalam Islam, konsep jihad sering kali disalahpahami oleh banyak orang. Banyak yang mengira bahwa jihad hanya berkaitan dengan perang atau konflik fisik. Namun, sebenarnya jihad memiliki makna yang lebih luas dan mendalam, salah satunya adalah jihad melawan hawa nafsu. Jihad dalam konteks ini merupakan perjuangan batin untuk mengendalikan diri dari keinginan-keinginan yang bertentangan dengan ajaran Islam.

Hawa nafsu, atau dalam bahasa Arab disebut "hawa," merujuk pada keinginan atau dorongan yang berasal dari diri sendiri, terutama yang bersifat negatif. Hawa nafsu dapat berupa keinginan untuk melakukan perbuatan maksiat, seperti berbohong, berzina, atau melakukan tindakan yang merugikan orang lain. Dalam Islam, hawa nafsu dianggap sebagai salah satu musuh terbesar manusia karena dapat menjerumuskan seseorang ke dalam dosa dan kesesatan.

Nafsu, atau "nafs" dalam bahasa Arab, adalah bagian dari diri manusia yang memiliki kecenderungan untuk mengikuti hawa nafsu. Namun, nafsu juga memiliki potensi untuk diarahkan ke arah yang positif jika dikendalikan dengan baik. Oleh karena itu, jihad melawan hawa nafsu adalah upaya untuk mengendalikan nafsu agar tidak terjerumus ke dalam perbuatan yang dilarang oleh agama.

Jihad melawan hawa nafsu merupakan bentuk jihad yang paling sulit dan membutuhkan kesabaran serta ketekunan. Rasulullah SAW pernah bersabda, "Mujahid (orang yang berjihad) adalah orang yang berjihad melawan hawa nafsunya." Hadis ini menunjukkan bahwa perjuangan melawan hawa nafsu memiliki nilai yang sangat tinggi dalam Islam. Bahkan, jihad ini dianggap sebagai jihad yang paling utama karena melibatkan perjuangan batin yang terus-menerus.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?