Tampang

Pilwalkot Pekalongan, Elektabilitas Dua Pasangan Bakal Calon Bersaing Ketat

7 Agu 2024 09:00 wib. 214
0 0
Pilwalkot Pekalongan, Elektabilitas Dua Pasangan Bakal Calon Bersaing Ketat
Sumber foto: google

Kemudian juga perajin batik di Pekalongan mengeluhkan bahwa rob menghambat pekerjaannya. Aktivitas sehari-harinya terganggu, bahkan terkadang pengrajin batik tidak dapat mengantarkan produksi batiknya karena jalan terendam dan oleh karena itu sebanyak 89,4%."Warga Pekalongan berharap dalam Pilkada Walikota dan Wakil Walikota terpilih mampu membangun peninggian tanggul untuk mengatasi masalah ini. Sehingga, kegiatan ekonomi, terutama bagi para pengrajin batik, dapat berjalan lancar tanpa terkendala banjir rob," ujarnya.

Pengamat Politik Nahdlatul Ulama Rikal Dikri  menanggapi hasil survei PSI ini. Ia mengatakan, para kepala daerah tingkat kabupaten dan kotamadya yang selama ini tidak berprestasi memiliki kans besar dikalahkan oleh lawannya.

Karena itu, hal ini bisa terjadi pada petahana Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid. Apalagi, kata Rikal, ada empat masalah besar yang menurut warga kota Pekalaongan mendesak, namun  tidak bisa diselesaikan oleh petahana walikota Pekalongan dari temuan survei ini. "Harga kebutuhan pokok mahal menjadi masalah mendesak terbesar menurut 64,2 % warga. Kemudian masalah sulit mencari lapangan pekerjaan 61,7%, masalah penanganan banjir rob 86,1 persen, dan sampah 74,9%," ucapnya.

Survei PSI ini dilaksanakan  pada 28 Juli sampai dengan 4 Agustus 2024 menggunakan teknik multistage random sampling terhadap 1500 orang responden tersebar di 4 kecamatan dan 27 kelurahan dengan margin of error kurang lebih 2,52%. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan menggunakan kuisioner kendali kualitas dilakukan secara acak terhadap 20% dari total sampel oleh supervisor. Para responden merupakan penduduk Kota Pekalongan dengan usia di atas 17 tahun atau yang telah menikah. 

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.