Ahli Tata Kota dan Arsitektur ITS, Johan Silas mengatakan pemilihan kota Palangkaraya sebagai ibukota negara yang baru tidak sesuai dengan misi Presiden Jokowi yang ingin menjadikan laut sebagai masa depan pembangunan ekonomi bangsa.
Johan SIlas juga mengungkapkan bahwa wilayah Kalimantan Timur adalah yang cocok dan memenuhi kriteria ibukotas negara versi ITS. Hal ini karena wilayah Kaltim sebagian besar tekstur tanahnya padat, sehingga dari segi pembangunan akan lebih mudah dan menghemat budget, berbeda dengan tanah Palangkaraya yang berupa gambut. Selain itu Kalimantan Timur adalah wilayah yang paling jarang terjadi konflik sosial serta bencana alam seperti tanah longsor atau kebakaran.