Pendekatan ini juga mencerminkan komitmen pemerintah untuk membangun negara yang lebih inklusif dan menghargai keragaman, sehingga seluruh rakyat Indonesia dapat merasakan keadilan dan kesetaraan dalam berbagai aspek kehidupan. Diharapkan, melalui pendekatan ini, para pejabat pemerintah dapat lebih memahami dan memperjuangkan hak-hak seluruh lapisan masyarakat Indonesia tanpa terkecuali.
Pembekalan para menteri dan wakil menteri di Magelang, Jawa Tengah, tanpa menggunakan pendekatan militeristik, seperti yang diungkapkan oleh Gus Miftah, menunjukkan komitmen pemerintah untuk membangun kabinet yang lebih inklusif dan menghargai keragaman. Dengan demikian, diharapkan kerukunan dan persatuan antarumat beragama dapat semakin diperkuat di Indonesia.