Tampang

Agenda Pemberantasan Korupsi dalam Bahaya Jika Otak Penyerang Novel Tak Terungkap

13 Apr 2017 14:02 wib. 1.761
0 0
fahira idris

Aktor dibalik penyerangan Novel Baswedan ini, lanjut Fahira, ingin mengirim pesan ketakutan kepada seluruh rakyat Indonesia bahwa jihad bangsa ini memberantas korupsi akan berhadapan dengan aksi-aksi teror dan kekerasan fisik dengan harapan menyurutkan langkah semua elemen bangsa melawan korupsi. Penyerangan ini merupakan bentuk pelecehan terhadap hukum dan negara karena baik aktor dan eksekutornya menganggap teror yang mereka lakukan tidak akan bisa dilacak dan diungkap.

“Negara tidak boleh lama-lama membiarkan orang-orang penebar teror seperti ini masih berkeliaran. Negara harus tunjukkan bahwa tidak ada tempat bagi mereka di Indonesia. Dalam tempo sesingkat-singkatnya polisi harus ungkap tuntas kasus ini,” pungkas Fahira. #

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Cara Menghadapi Culture Shock
0 Suka, 0 Komentar, 25 Apr 2024

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?